Bulan purnama menyapa malam dengan lembut
memberi kehangatan dalam syahdu hatiku
entah apa yang kurasa malam ini
sepi,
sedih,
lelah,
hancur.
rasanya ingin aku pergi ke bulan
menyendiri dalam sepi
menghindari setiap detik keramaian
yang membuatku semakin terpuruk
sunyi dan melebur dalam kesedihan.
aku mengerti,
dunia tak mengandung bahagia
karenanya ingin kujemput bahagia itu
namun sayangnya
bahagia itu telah pergi
setelah kau renggut hatiku
dan kau tak mengembalikannya
dan berpaling untuk yang lain
*kacau! hahaha*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar