Kamis, 23 Mei 2013

Tingginya nilai ekonomi "Osphronemus gouramy"

Night kawans! udah cukup lama nih gak curhat dan share disini, maklum kuota habisy :D okeh, tonight i'll put some words about Osphronemus gouramy. kenapa gurame? karena ternyata eh ternyata gurame memiliki nilai ekonomis yang sangat tinggi. buktinya? ada dongs pastinya. but before it, gue mau jelasin nih sedikit banyak ciri-ciri morfologi dari si Gurame ini. 
Gurame atau bahasa latinnya Osphronemus gouramy merupakan demersal air tawar yang tubuhnya berbentuk pipih, memiliki labirin sebagai alat pernafasan tambahan yang terdapat di pangkal insang bentuknya seperti lembaran-lembaran, sisiknya termasuk ctenoid (duri-duri pada posforior sisik), ekornya membundar, sirp ventral termodifikasi menjadi cambuk yang berfungsi sebagai indra dalam mencari makanan/ radar, warnanya abu-abu, torasik, tumbuh dan berkembang di perairan tropis dan sub tropis, senang hidup pada air yang tenang dan dalam, teduh, tidak lembab, curah hujannya cukup tinggi, bebas polusi dan banyak tumbuhan air serta dia merupakan herbivora.
jadi, selasa lalu (21 mei 2013) gue dan kawans Wonder Fish praktikum tentang sistem rangka ikan yang fungsinya buat menyokong tubuh ikan, melindungi organ dalam ikan dan sebagai alat gerak ikan. nah, jadi proses pembuatan rangka ikan itu ada 3 yaitu secara fisika, kimia dan biologi. yang kita praktekin sih secara biologi. gimana caranya? it was simple but it was hard too. how?
pertama ikan dibuang sisiknya sampai bersih, kemudian dengan pisau yang tajam dagingnya disayat secara perlahan, mendatar sepanjang sisi badannya/ lateral. daging yang ada pada kepala disayat dengan bantuan pinset. kemudian, tulang-tulang yang masih ditempeli sisa daging diletakkan diatas saringan lalu diletakkan sitempau terbuka supaya didatangi semut untuk memakan sisa-sisa dagingnya (susah banget nih bagian ini, semutnya gamau datang sama sekali huhu) harus dijaga dari ancaman kucing juga yaa. 
ya kikra-kira begitulah, dan ngenesnya kelompok temen gue  yang udah buat itu sistem rangka eh rangkanya malah DIMAKAN KUCING. Omegaat sekali ini. walhasil gue jadi korban untuk menemani berkelana mencari gurame di seluruh peloksok Serang. unfortunatelly, di Pasar Rau dan Taman sari yang notabene "katanya sih" banyak guramenya pun gak ada. galau melanda akhirnya gue ngajak dia ke Carrefour yang pastinya ada tapi harganya itu lho, MAHAL. dan bener aja harga satu ekor gurame yang lumayan gede kena Rp. 30.000, ini sih bisa buat makan 6x maaan. tapi tak apalah yah, hikmahnya sih dari kucing nakal yang iseng makan itu rangka, temen gue jadi belajar untuk ngefillet ikan sendiri dan lebih waspada tentunya haha ^-^ kalo dijalanin hepi sih semuanya pasti berjalan dengan baik dan enggak membebani :)
Osphronemus gouramy

Tidak ada komentar:

Posting Komentar